Rabu, 06 April 2011

Natural Heal Gamat teripang dan Khasiat Sea Cucumber

Natural Heal Gamat teripang
Diteliti Para Ilmuwan & Akademisi


Khasiat Sea Cucumber telah diteliti oleh para ilmuwan di seluruh dunia yang meneliti tentang khasiat dan manfaat timun laut ini. Penelitian yang dilakukan di beberapa Universitas di Malaysia selama 8 tahun menunjukkan bahwa Sea Cucumber dapat melancarkan peredaran darah, mencegah penyumbatan kolesterol pada pembuluh darah, melancarkan fungsi ginjal, meningkatkan kadar metabolisme, membantu arthritis, diabetes mellitus dan hipertensi serta mempercepat penyembuhan luka, baik luka luar maupun luka dalam.
  •  
Berdasarkan hasil penelitian di berbagai Universitas di seluruh dunia, ditemukan bahwa teripang emas sangat berkhasiat sebagai obat serba guna dan sebagai antiseptik tradisional.

Dari penelitian tersebut terbukti bahwa teripang/gamat memiliki kandungan "Cell Growth Factor" (faktor regenerasi sel, bahkan regerasi yang cepat) sehingga mampu merangsang regenerasi/pemulihan sel dan jaringan tubuh manusia yang telah rusak/sakit bahkan membusuk, sehingga menjadi sehat/pulih kembali.
Contoh yang mudah misalnya pada kasus penderita diabetes melitus. Selain diminum, gamat juga dioleskan pada luka yang sudah membusuk, bahkan hampir diamputasi. Ternyata, "Cell Growth Factor" mampu bekerja dengan baik sehingga luka menjadi pulih dengan cepat.

Menurut Dr.Ir.M. Ahkam Subroto, M.App.Sc., Periset Bioteknolog LIPI, kandungan protein tinggi pada teripang yang mencapai 82%, baik diberikan kepada penderita diabetes. Protein tinggi berperan meregenerasi sel beta pankreas yang memproduksi insulin. Hasilnya, produksi insulin meningkat. (Trubus 441, Agustus 2006, halaman 109).

Efek Terapi tripang pada Stroke

Penelitian yang dilakukan oleh Li Z, Wang H dan Zhang G dari Shanghai Institute of Hematology, Shanghai Second Medical University, China mengungkapkan Tripang mengandung Glikosaminoglikan. Pada konsentrasi 5 mikrogram/ml glikosaminoglikan mampu menyembuhkan stroke iskemik otak dan penyakit jantung iskemik. Kinerjanya dengan menghambat aktivitas pembekuan darah melalui penghambatan monomer fibrin dan meningkatkan aktivitas plasmin. Plasmin adalah enzym pengurai protein plasma darah yang menurunkan kekentalan darah.
Contoh kasus,Lis Rudiyan ( 42 tahun ) terbujur koma selama 1,5 bulan di ruang ICU sebuah rumah sakit besar di Semarang, Jawa Tengah. Ia menderita Stroke perdarahan akibat hipertensi ( TD 200/120 mmHg ). Pasien stroke perdarahan kemungkinan sembuh hanya 5 %. Sungguh luar biasa setelah diberikan Extrak tripang 3 x sehari 1 sendok makan oleh adik kandungnya dr.Ade Nurmaya melalui gastric tube, dapat menyebuhkan Lis dari Stroke dan mengembalikan daya ingat seperti sedia kala.Baca Trubus440, Juli 2006 .

Tripang juga mengandung Khondroitin sulfat, kolagen dan kalsium fosfat yang dapat memperbaiki dan membangun kembali tulang rawan, pembentuk sendi yang terkikis akibat kecelakaan, benturan, dan mencegah pengeroposan pada radang sendi serta memperkuat tulang. Selain merawat tulang dan sendi, kolagen bersama keratin bertanggungjawab terhadap kekenyalan kulit.

Penelitian yang dilakukan oleh Elizabeth E Gana dan Dr Florida E Mercy dari Los Banos University, Filipina pada akhir tahun 2002 mengungkapkan tripang cokelat bergenus Holothuria mengandung lectin. Senyawa ini mirip jakalin ( lectin tumbuhan ) dapat menghambat perkembangbiakan sel HIV. Lectin bekerja dengan cara menggumpalkan sel jahat yang masuk dan menghancurkannya.
Riset yang dilakukan oleh Dr Retno Murwani dari Universitas Dionegoro membuktikan tripang sebagai anti kanker. Riset serupa juga ditempuh oleh Tong Y dari Divisi Farmakologi Antitumor, State Key Laboratory of Drug research, Shanghai Institute of Materia Medica, Chinese Academy of Sciences, Shanghai, China.

Siapa yang Membutuhkan Gold-G Sea Cucumber Jelly
untuk siapa gold itu

Pengalaman dari konsumen-konsumen Gold-G Sea Cucumber Jelly yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, mereka dapat terbantu dari penyakit :
Jantung koroner, asam urat, diabetes melitus, kolesterol, gula darah, hepatitis, hipertensi, lupus, maag (lambung), jerawat, luka-luka, luka bakar, radang paru-paru, tipus, tumor, stroke, epilepsi, asma, dll.
.........Keampuhan teripang mengatasi penyakit jantung diduga lantaran kandungan asam docosahexanat (DHA) pada teripang.http://jellygamat.blogspot.com Asupan DHA-asam lemak utama pada sperma, otak, dan retina mata-tinggi dapat menurunkan trigliserida darah penyebab penyakit jantung. Itu telah dibuktikan Prof Zaiton Hassan, peneliti dari Departemen Ilmu Pangan, Universitas Putra Malaysia, Malaysia. Bersama M. A Kaswandi, dari Universitas Kebangsaan Malaysia, ia meneliti kandungan asam lemak teripang Stichopus chloronotus. Hasilnya: kandungan DHA teripang relatif tinggi, yaitu 3,69%. (Trubus, Edisi: Minggu, 02 Juli 2006 ). ........Teripang/ Gamat tak hanya membantu proses penyembuhan stroke dan asma. Banyak penyakit maut lain yang dituntaskan oleh anggota famili Holothuriidae itu seperti diabetes mellitus, jantung koroner, hepatitis, dan psoriasis.
Teripang berkhasiat untuk hampir semua kasus penyakit. Cara kerjanya tentu saja berbeda.

Misalnya untuk asam urat ekstrak teripang memblokir asam urat, untuk osteoarthritis alias radang sendi teripang memberikan kondroitin sehingga tulang rawannya membaik, ujar dr Zen Djaja MD di Malang. 

Sekadar menyebut contoh, di Jakarta ada dr Pieter AW Pattinama MPH, mantan direktur RS PGI Cikini. Derita panjang akibat serangan diabetes mellitus sejak 1972 akhirnya berujung. Itu setelah ia melakukan terapi akupunktur plus konsumsi ekstrak tripang/gamat. Kadar gula darah pria 59 tahun itu semula 500 mg/dl turun menjadi 160 mg/dl dalam 2 bulan. (Trubus, Edisi: Minggu, 02 Juli 2006 ).

Efek Terapi Tripang terhadap virus Hepatitis

Contoh kasus yang dialami Wiwik Ady Pramesti ( TL,22-4-1957 ), Konsultan pada perusahaan kontraktor asing bidang PLTU, menderita Hepatitis B yang sembuh setelah menkonsumsi Tripang 1-2 sendok makan 3 kali sehari secara rutin. Hasil tes SGPT menjadi normal 15 IU, SGOT beranjak stabil 17 IU, Tes HbsAg menjadi negatif ( Baca Trubus 440, Juli 2006).

Tidak ada komentar: